Perlu disadari bahwa HOTS bukan sekedar soal ujian semata. Hal ini perlu diluruskan mengingat saat ini ada yang "salah kaprah" sehingga HOTS itu hanya dianggap soal semata apalagi saat ini soal-soal HOTS sudah ada di mana2 mulai dari Test PISA, UN dan mulai tahun depan ada pula di SBMPTN.
HOTS itu adalah sebuah ketrampilan yang harus diasah melalui "proses" pembelajaran sehari hari di kelas. Oleh karena itu, Strategi Mengajar yang dapat mengembangkan HOTS ini sangat dibutuhkan oleh guru. Pengembangan HOTS tidak bisa "instant" melainkan harus step by step dari LOTS ke MOTS dan akhirnya ke HOTS. Berikut ini ada sebuah artikel tentang 10 Strategi Mengajar untuk meningkatkanvHOTS yang bisa di klik lewat link berikut ini.
Kalangan pendidikan perlu menyadari bahwa pengembangan HOTS lewat proses pembelajaran jauh lebih efektif dari pada lewat Seminar/Workshop "Penyusunan Soal Berbasis HOTS" yang saat ini sgt marak di mana2. Cara2 instant yg digemari dari dulu hingga saat ini sudah membuktikan : Hasil yang diperoleh benar2 TIDAK SEBANDING dengan biaya, waktu dan usaha yang telah dilakukan. Kuncinya : Growth Mindset yang meyakini bahwa hasil yg baik hanya bisa diperoleh dari proses yang baik pula. Mendikbud dalam berbagai kesempatan jg telah meminta guru mengembangkan pembelajaran berbasis HOTS seperti ada dalam link berikut ini.
Dalam pembelajaran di kelas, HOTS dapat dikembangkan lewat proses "komunikasi dan kolaborasi" (2 dari 4 Ketrampilan Abad ke 21) baik dari guru ke siswa maupun dari siswa ke siswa. Dengan materi yang sama, pembelajaran dapat diubah dari LOTS ke HOTS, untuk itu dibutuhkan pertanyaan2 yang dapat memandu secara efektif pengembangan HOTS itu yang daftar lengkapnya dapat dilihat di bawah ini.
Salam HOTS
Artikel ini adalah Postingan Bapak Djohan Yoga di Akun Facebook Beliau
Sumber https://folderosn.blogspot.com/Selain sebagai media informasi pendidikan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.
